Kunjungan Studi Tiru : KPH Manoor Bulant Kutai Barat ke LPHD Pangalima Jerrung Kampung Dumaring

Kunjungan studi tiru di LPHD Pangalima Jerrung Kampung Dumaring ini dilaksanakan pada tanggal 16-18 Juli 2024. Studi tiru diikuti oleh 25 orang partisipan terdiri dari unsur KPH Manoor Bulant, Petinggi Desa atau kepala desa, pengurus LPHD dan KUPS. Studi tiru ini dimaksudkan untuk penguatan kelompok perhutanan sosial dampingan KPH Manoor Bulant.

Rangkaian acara studi tiru pada tanggal 16 malam rombongann tiba di Kampung Dumaring, makan malam di balai taman sungai dumaring, dilanjutkan dengan dengan ramah tamah ngobrol santai dan perkenalan singkat dengan tuan rumah LPHD Pangalima Jerrung. Tanggal 17 pagi hingga makan siang, sesi seremoni pembukaan, paparan narasumber dan diskusi. Pada pembukaan, sambutan tuan rumah dilakukan oleh Kepala Kampung Dumaring Bapak Salehuddin dan Zakaria selaku ketua LPHD Pangalima Jerrung. Sambutan dari KPH Berau Pantai disampaikan oleh Bapak Aliansyah sedangkan sambutan mewakili KPH Manoor Bulant disampaikan oleh Kepala KPH yaitu Bapak Enggar Sulistyo. 

Ada tiga paparan dari narasumber, paparan materi dari LPHD disampaikan oleh Zakaria ketua LPHD. Paparan untuk tema pendampingan disampaikan oleh Sholichul Hadi, dari Yayasan Belantara Nusantara mewakili program kolaborasi konservasi hutan dan sungai yang ada di dumaring. Paparan terakhir disampaikan oleh Bapak Hamzah selaku kepala KPH Berau Pantai dengan tema skema dukungan KPH untuk LPHD Pangalima Jerrung.

Selesai istirahat siang hari dilanjutkan dengan sesi kunjungan dan diskusi dengan KUPS. Tiga KUPS dipilih untuk dikunjungi dan berdiskusi langsung dengan pengurus KUPS. Diskusi pertama dengan KUPS wisata diwakili oleh pengurus KUPS wisata Whitney Belamy dan Hadrawati. Dilanjutkan kunjungan ke KUPS aren dan berdiskusi dengan Sabarudin pengurus KUPS aren, Kunjungan terkahir dilakukan di KUPS Pembibitan dan berdiskusi dengan tim KUPS pembibitan Iwan Guanawan, Juliansyah, Abdul Muis dan Rusdi.

Hari ketiga, kunjungan belajar dilanjutkan mengunjungi destinasi wisata penting yang ada di berau pesisir selatan di wilayah KPH Berau Pantai. Destinasi yang dipilih adalah Labuan Cermin, Pulau Kaniungan dan Menara Cafeha di Teluk Sumbang.

Menurut Kepala KPH Manoor Bulant, alasan memilih kunjungan studi tiru ke LPHD di Kampung Dumaring, karena LPHD Dumaring memiliki dua KUPS dengan status platinum, yaitu KUPS Pembinbitan dan KUPS Wisata. Status platinum tersebut merupakan yang pertama diraih oleh KUPS yang ada di Kalimantan Timur. Harapanya pimpinan LPHD dan kepala desa yang ikut serta dalam kegiatan ini bisa mengambil inspirasi dari proses di dumaring yang mungkin di terapkan di LPHD dampingan KPH Manor Bulant di Kabupaten Kutai Barat.